Jurusan Teknik
Kimia UGM Raih Akreditasi Internasional
Diunggah
: Senin, 05 Januari 2015 — Gusti
Jurusan Teknik Kimia
UGM Raih Akreditasi Internasional
YOGYAKARTA - Jurusan Teknik Kimia UGM berhasil meraih
akreditasi dari Institution of Chemical Engineers (IChemE) pada Desember lalu.
Prestasi ini menjadikan UGM sebagai universitas pertama yang memperoleh
akreditasi IChemE di Indonesia. Seperti diketahui, IChemE adalah lembaga
akreditasi pendidikan tinggi teknik kimia yang berbasis di London, Inggris yang
telah menjadi salah satu standar mutu internasional dalam bidang teknik kimia.
Untuk mendapatkan akreditasi ini,
menurut pengakuan Ketua Jurusan Teknik Kimia UGM Ir. Moh. Fahrurrozi,
M.Sc., Ph. D., pihaknya harus menunggu selama tiga tahun guna mengikuti tahap
proses evaluasi secara menyeluruh dan terus menerus melakukan perbaikan baik
dari sisi kurikulum, sumber daya maupun safety culture yang
menjadi aspek penilaian IChemE.
Dari aspek sumber daya, kata
Fahrurrozi, IChemE menilai dua puluh dosen teknik kimia telah menjadi anggota
IChemE sebelumnya. Jurusan Teknik Kimia UGM bahkan dinilai memiliki kurikulum
dengan standar internasional yang menganut Outcome Based Education (OBE).
Kendati demikian, penilaian akreditasi program studi teknik kimia tidak hanya
dilihat dari aspek learning outcome yang
tertera dalam kurikulum, tetapi juga capaian pembelajaran yang dinilai dari
kompetensi yang dicapai oleh mahasiswa setelah menyelesaikan proses
pembelajaran. “Mahasiswa pun dituntut untuk menguasai kompetensi teknis wajib
dan success skills agar siap bersaing di dunia kerja,” kata Fahrurrozi saat
ditemui di kantornya senin (5/1).
Dengan diraihnya akreditasi ini, katanya, program S1
Jurusan Teknik Kimia UGM sudah bisa disejajarkan dengan program teknik kimia di
sekolah-sekolah ternama dunia. Bahkan akreditasi ini juga akan semakin membuka
peluang dan jaringan Jurusan Teknik Kimia FT UGM di tingkat global. Sehingga
secara langsung akan berdampak pada peningkatan daya saing lulusan yang akan
menjadi insinyur-insinyur kimia handal dalam pasar kerja global. “Akreditasi
internasional ini menjadi tanggung jawab jurusan untuk memastikan lulusannya
mempunyai kualifikasi yang diterima secara internasional,” terangnya.
Sekretaris Bidang Riset,
Kerjasama, dan Alumni Jurusan Teknik Kimia FT UGM Wiratni Budhijanto, PhD.
mengatakan, untuk memenuhi syarat mendapatkan akreditasi IChemE, sebelumnya
dilakukan proses assessment yang dilakukan oleh
tiga orang asesor IChemE yang berlatar belakang profesor teknik kimia dari
Australia sebanyak dua orang dan seorang insinyur kimia dari Inggris.
Ketiganya, kata Wiratni, secara
langsung menyatakan kekaguman mereka pada hal-hal unik yang dipandang khas
sebagai keunggulan Jurusan Teknik Kimia FT UGM diantaranya: Pertama, pogram kuliah kerja nyata yang dinilai sangat
bagus mengasah kemampuan engineering sekaligus
kesadaran tentang sustainable development. Kedua, ujian komprehensif sebagai ujian kematangan
pemikiran engineering sebelum mahasiswa lulus dan ketiga, ide mahasiswa Jurusan
Teknik Kimia FT UGM menyelenggarakan National Safety Competition sebagai event
tahunan yang dipandang sangat efektif untuk mengkampanyekan budaya safety di
kalangan mahasiswa. (Humas UGM/Izza)
STRUKTUR TEKS BERITA
No
|
Struktur
|
Kalimat
|
1
|
Orientasi
|
YOGYAKARTA - Jurusan Teknik Kimia UGM berhasil
meraih akreditasi dari Institution of Chemical Engineers (IChemE) pada
Desember lalu. Prestasi ini menjadikan UGM sebagai universitas pertama yang
memperoleh akreditasi IChemE di Indonesia. Seperti diketahui, IChemE adalah
lembaga akreditasi pendidikan tinggi teknik kimia yang berbasis di London,
Inggris yang telah menjadi salah satu standar mutu internasional dalam bidang
teknik kimia.
|
2
|
Peristiwa 1
|
Untuk mendapatkan akreditasi
ini, menurut pengakuan Ketua Jurusan Teknik Kimia UGM Ir. Moh.
Fahrurrozi, M.Sc., Ph. D., pihaknya harus menunggu selama tiga tahun guna
mengikuti tahap proses evaluasi secara menyeluruh dan terus menerus melakukan
perbaikan baik dari sisi kurikulum, sumber daya maupun safety culture yang menjadi aspek penilaian
IChemE.
|
3
|
Peristiwa 2
|
Dari aspek sumber daya, kata
Fahrurrozi, IChemE menilai dua puluh dosen teknik kimia telah menjadi anggota
IChemE sebelumnya. Jurusan Teknik Kimia UGM bahkan dinilai memiliki kurikulum
dengan standar internasional yang menganut Outcome Based Education (OBE).
Kendati demikian, penilaian akreditasi program studi teknik kimia tidak hanya
dilihat dari aspek learning outcome yang
tertera dalam kurikulum, tetapi juga capaian pembelajaran yang dinilai dari
kompetensi yang dicapai oleh mahasiswa setelah menyelesaikan proses
pembelajaran. “Mahasiswa pun dituntut untuk menguasai kompetensi teknis wajib
dan success skills agar siap bersaing di dunia kerja,” kata Fahrurrozi saat
ditemui di kantornya senin (5/1).
|
4
|
Peristiwa 3
|
Dengan diraihnya akreditasi ini, katanya, program S1
Jurusan Teknik Kimia UGM sudah bisa disejajarkan dengan program teknik kimia
di sekolah-sekolah ternama dunia. Bahkan akreditasi ini juga akan semakin
membuka peluang dan jaringan Jurusan Teknik Kimia FT UGM di tingkat global.
Sehingga secara langsung akan berdampak pada peningkatan daya saing lulusan
yang akan menjadi insinyur-insinyur kimia handal dalam pasar kerja global.
“Akreditasi internasional ini menjadi tanggung jawab jurusan untuk memastikan
lulusannya mempunyai kualifikasi yang diterima secara internasional,”
terangnya.
|
5
|
Peristiwa 4
|
Sekretaris Bidang Riset,
Kerjasama, dan Alumni Jurusan Teknik Kimia FT UGM Wiratni Budhijanto, PhD.
mengatakan, untuk memenuhi syarat mendapatkan akreditasi IChemE, sebelumnya
dilakukan proses assessment yang
dilakukan oleh tiga orang asesor IChemE yang berlatar belakang profesor
teknik kimia dari Australia sebanyak dua orang dan seorang insinyur kimia
dari Inggris.
|
6
|
Peristiwa 5
|
Ketiganya, kata Wiratni, secara
langsung menyatakan kekaguman mereka pada hal-hal unik yang dipandang khas
sebagai keunggulan Jurusan Teknik Kimia FT UGM diantaranya: Pertama, pogram kuliah kerja nyata yang dinilai
sangat bagus mengasah kemampuan engineering sekaligus
kesadaran tentang sustainable development. Kedua, ujian komprehensif sebagai ujian kematangan
pemikiran engineering sebelum mahasiswa lulus dan ketiga, ide mahasiswa
Jurusan Teknik Kimia FT UGM menyelenggarakan National Safety Competition
sebagai event tahunan yang dipandang sangat efektif untuk mengkampanyekan
budaya safety di kalangan mahasiswa. (Humas UGM/Izza)
|
7
|
Sumber Berita
|
·
Ketua Jurusan
Teknik Kimia UGM Ir. Moh. Fahrurrozi, M.Sc., Ph. D.
·
Sekretaris Bidang
Riset, Kerjasama, dan Alumni Jurusan Teknik Kimia FT UGM Wiratni Budhijanto,
PhD
|
No comments:
Post a Comment